Hantu China Vampire vs Pocong nya Indonesia, siapa yang menang jika duel?

Sobat hantupedia, pernahkah kalian membayakngkan kalau hantu dari Indonesia bertemu dengan hantu luar negeri? Kira-kira siapa yang takut atau kalau berkelahi siapa yang menang? Sulit untuk dibayangkan karena setiap hantu memiliki kekuatan yang berbeda-beda. Namun mungkin akan sangat menarik dan terlihat berimbang kalau jika kita membandingkan hantu luar negeri yang diwakili vampir Cina dan hantu lokal yang diwakili pocong, karena keduanya memang berjalan dengan cara melompat-lompat.

Kelebihan Vampir Cina
Mari kita bandingkan kelebihan dan kelemahan masing-masing. Dimulai dari kelebihan vampir. Sebenarnya vampir berasal dari Cina tapi vampir ternyata juga terkenal di negara-negara Eropa. Namun, tetap saja vampir Cina yang paling hebat dan seram. Vampir adalah orang mati yang hidup kembali dan berkeliaran saat malam hari untuk menghisap darah manusia. Tangan vampir selalu lurus ke depan yang dapat mencekik manusia. Meskipun tangannya selalu lurus ke depan, namun vampir ternyata juga pandai berkungfu layaknya para shaolin dari Cina. Vampir juga bisa membuat siapapun yang dihisap darahnya menjadi vampir. Kalau pocong dihisap darahnya oleh vampir, mungkinkah si pocong berubah jadi vampir juga? Tidak, karena vampir hanya mau minum darah segar, bukan darah mayat seperti pocong. Namun, kelebihan mencekik dan berkungfu sepertinya sudah lebih dari cukup untuk mengalahkan pocong.


Kelebihan Pocong
Sebelum memvonis kalau pocong kalah dengan vampir, mari kita lihat kelebihan pocong. Meskipun dibalut kain kafan, pocong memiliki wujud yang menyeramkan. Berbeda dengan vampir yang tampil rapi dan elegant meskipun memiliki gigi taring. Bahkan, vampir Eropa memiliki paras yang tampan-tampan. Jadi, pocong jelas lebih menyeramkan dibanding vampir. Namun sayangnya hanya itu satu-satunya kelebihan pocong. Tentu saja itu tidak cukup untuk melawan vampir karena hantu vampir bukan manusia sehingga tidak akan takut pada pocong.

Kelemahan Vampir Cina
Untuk lebih jelas lagi siapa yang bakal menang antara vampir dan pocong, coba kita bandingkan kelemahan dari keduanya. Vampir, seperti kita tahu, tidak akan bisa bergerak apabila di dahinya ditempeli kertas kuning yang berisi mantra. Sayangnya, jika pocong memiliki kertas mantra tersebut tetap saja tidak bisa mengalahkan vampir karena tangannya terikat di dan terbalut kain kafan sehingga tidak bisa menempelkannya ke dahi vampir. Selain itu, vampir juga takut dengan sinar matahari. Namun, pocong pun demikian, juga hanya berani muncul saat malam hari.



Kelemahan Pocong

Bagaimana dengan pocong? Sepertinya pocong memang bukan tandingan vampir. Banyak kelemahan pocong yang dengan mudah dapat dimanfaatkan vampir untuk mengalahkannya. Pocong tidak bisa menggunakan kedua tangan dan kakinya untuk menyerang karena terikat dan terbungkus kain kafan. Tentu saja, vampir akan dengan mudah menumbangkan pocong. Selain itu, pocong juga takut jika ada yang membacakan ayat-ayat suci Al-Qur’an. Meskipun vampir tidak bisa membaca Al-Qur’an, setidaknya kita tahu kalau pocong bisa dikalahkan bahkan tanpa harus menyentuhnya atau mendekatinya sekalipun.

Dari data-data di atas, kita bisa menyimpulkan kalau vampir yang mewakili hantu luar negeri dapat dengan mudah mengalahkan pocong yang merupakan hantu Indonesia. Namun, pertarungan antara hantu vampir melawan pocong tidak akan terjadi karena mereka tidak akan bertemu. Pocong hanya ada di Indonesia sedangkan vampir hanya ada di Cina dan beberapa negara Eropa. Bagaimana menurut kalian? Apakah kalian punya rencana untuk mempertemukan vampir Cina dengan pocong? Menarik juga untuk dicoba.

Eh artikel apaan sih ini? anggap aja hiburan....

hantupedia