Sempat Heboh Kuburan Berdarah, Begini Pengakuan Sebenarnya Dari Penjaga Makam

Masyarakat dihebohkan dengan adanya cairan berwarna merah mirip darah yang mucul dari sebuah kuburan. Cairan berwarna merah itu juga mengeluarkan gelembung. Dilansir dari Tribun Kaltim, peritiwa itu terjadi di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Muslim BDS II, Jalan Manunggal, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Kuburan itu terlihat sepeti masih baru. Patok nisan yang terbuat dari kayu ulin warnanya masih jelas. Bahkan, bunga-bunga yang berserakan di atas pusara pun masih belum layu. Kabarnya, kuburan tersebut sudah berusia dua minggu dengan jenazah seorang perempuan dewasa.

Warga menyakini jika cairan tersebut merupakan darah yang keluar dari dalam kubur. Pernyataan Penjaga Makam Dilansir dari Tribun Kaltim, penjaga makam BDS II, La Sako membantah jika cairan tersebut adalah darah.

Pria yang sudah lima tahun bergelut sebagai tukang gali kubur di area pemakaman ini, tidak menyangka kalau fenomena kuburan yang ada di BDS II menjadi perbincangan khalayak luas.

"Pas kejadian banyak warga yang datang. Yang tidak ada urusan pemakaman mau rela datang melihat langsung," ungkapnya Senin (9/10/2017) pagi.

Melihat kondisi tersebut, tim pengurus pemakaman langsung mengambil tindakan pada Minggu (8/10/2017) pagi. Mereka lantan melakukan penimbunan tanah ke kuburan tersebut.

"Kami tidak bisa biarkan. Daripada nanti tambah rusak (makam kuburannya) lebih baik kami timbun lagi," katanya.

Menurutnya, kondisi kuburan yang rusak seperti itu bukan karena hal gaib. Rusaknya makam dipengaruhi faktor alam, lantaran kuburan tersebut berada di derah tanah turunan.

"Jangan percaya kalau ada yang bilang horor, bangkit dari kubur. Itu biasa saja, normal. Tidak ada yang harus ditakutkan. Pas kebetulan saja posisi kuburan tidak di tempat yang bagus tanahnya," ujar Sako, pria bertubuh sawo matang ini.

La Sako megaku, selama menjaga kuburan BDS II, tidak ada peristiwa yang aneh dan gaib. ( Tribunnews.com )