Mantan bintang Ac Milan Manchester City dan Real Madrid ditangkap dan dijebloskan kepenjara 9 tahun
Dulu, ketika dirinya pertama kali muncul ke permukaan, banyak yang menyebut bahwa Robinho akan menjadi sebesar Pele. Kebetulan, ketika itu Robinho pun mencuat dari Santos, klub yang dulu membesarkan nama Pele.
Namun, itu semua tak pernah terwujud. Meski sempat membela klub-klub raksasa macam Real Madrid, Manchester City, dan Milan, Robinho tidak pernah menjadi sosok yang diharapkan banyak orang. Tak cuma dari segi prestasi, dari segi perilaku pun begitu.
Pada Kamis (23/11/2017) waktu setempat, Pengadilan Milan memutus Robinho bersalah atas pemerkosaan massal terhadap seorang perempuan Albania yang terjadi pada 22 Januari 2013 silam saat Robinho menjadi bagian dari skuat Rossoneri. Peristiwa itu terjadi di sebuah kelab malam di Kota Milan. Bersama Robinho, turut dinyatakan bersalah pula lima orang laki-laki lain.
Atas perbuatannya itu, Robinho dijatuhi vonis sembilan tahun penjara. Meski begitu, menurut lansiran Football-Italia, masih ada kesempatan bagi Robinho untuk mengajukan banding. Menurut aturan hukum yang ada di Italia sana, Robinho tidak akan dijebloskan dulu ke penjara sampai nantinya proses banding selesai.
Saat ini, Robinho telah berusia 33 tahun dan dirinya sudah kembali ke Brasil untuk memperkuat Atletico Mineiro. Sebelumnya, usai angkat kaki dari Milan, dia sempat pula bermain untuk Santos serta Guangzhou Evergrande, sebelum akhirnya berlabuh ke Mineiro.
Adapun, kasus pemerkosaan ini bukan yang pertama kali terjadi pada Robinho. Pada Januari 2009 lalu, dirinya dituduh melakukan pemerkosaan terhadap seorang pelajar di Leeds. Namun, pada April 2009, Robinho akhirnya diputus tidak bersalah. ( kumparan.com )
Namun, itu semua tak pernah terwujud. Meski sempat membela klub-klub raksasa macam Real Madrid, Manchester City, dan Milan, Robinho tidak pernah menjadi sosok yang diharapkan banyak orang. Tak cuma dari segi prestasi, dari segi perilaku pun begitu.
Pada Kamis (23/11/2017) waktu setempat, Pengadilan Milan memutus Robinho bersalah atas pemerkosaan massal terhadap seorang perempuan Albania yang terjadi pada 22 Januari 2013 silam saat Robinho menjadi bagian dari skuat Rossoneri. Peristiwa itu terjadi di sebuah kelab malam di Kota Milan. Bersama Robinho, turut dinyatakan bersalah pula lima orang laki-laki lain.
Atas perbuatannya itu, Robinho dijatuhi vonis sembilan tahun penjara. Meski begitu, menurut lansiran Football-Italia, masih ada kesempatan bagi Robinho untuk mengajukan banding. Menurut aturan hukum yang ada di Italia sana, Robinho tidak akan dijebloskan dulu ke penjara sampai nantinya proses banding selesai.
Saat ini, Robinho telah berusia 33 tahun dan dirinya sudah kembali ke Brasil untuk memperkuat Atletico Mineiro. Sebelumnya, usai angkat kaki dari Milan, dia sempat pula bermain untuk Santos serta Guangzhou Evergrande, sebelum akhirnya berlabuh ke Mineiro.
Adapun, kasus pemerkosaan ini bukan yang pertama kali terjadi pada Robinho. Pada Januari 2009 lalu, dirinya dituduh melakukan pemerkosaan terhadap seorang pelajar di Leeds. Namun, pada April 2009, Robinho akhirnya diputus tidak bersalah. ( kumparan.com )