Pesan merinding dalam surat wanita yang ditemukan tergeletak di dekat masjid Kediri " jangan cari tau siapa saya" - Khazahk.com
Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Pesan merinding dalam surat wanita yang ditemukan tergeletak di dekat masjid Kediri " jangan cari tau siapa saya"

Warga Surabaya dihebohkan dengan penemuan mayat bercadar yang ditemukan tewas tergeletak di halaman masjid Anas Bin Faadolah Desa Menang, Kecamatan Pagu pada saat menjelang maghrib, Kamis (4/1/2017).



Penemuan ini bermula ketika saksi mata, Saifudin (35) mendengar bunyi yang keras. Setelah dicari tahu sumber suara, Saifudin menemukan sosok jenazah yang terbaring di kawasan Masjid itu.

Kapolres Kediri, AKBP Erick Hermawan akhirnya mendatangi tempat kejadian perkara dimana mayat tersebut ditemukan.

Setelah melalukan penyidikan oleh anggota Sat Reskrim bersama tim Inafis dengan memakai alat proses identifikasi dengan mengambil simple sidik jari dan melalui retina mata, akhirnya terkuak identitas korban.

Korban yang diketahui bernama Nurul Khotimah adalah warga Jalan Pahlawan Gang III, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung.

Untuk menyelidiki sebab kematian lebih lanjut, Erick menjelaskan masih menunggu hasil otopsi dari pihak medis. Hal ini dilakukan untuk memastikan apakah korban meninggal secara wajar atau tidak.

“Kami telah memeriksa lima saksi, selanjutnya masih dilakukan penyidikan secara mendalam,” jelas mantan Kasubdit lV Ditintelkam Polda Jatim dikutip dari Surya, Jumat (5/1/2017).

Selain itu, penyelidikan saat ini masih fokus dalam melakukan pengumpulan bukti otentik di lapangan terkait sejumlah barang bukti yang bisa mengarah ke pelakunya.

“Kami telah berkoordinasi bersama rekan-rekan dan keluarga korban untuk mengetahui posisi terakhir korban,” bebernya.

“Mohon doa segera terungkap,” imbuhnya.


Sepucuk Surat Misterius yang Berisikan Wasiat
Terdapat sebuah kejanggalan saat penemuan mayat tersebut.

Tidak jauh dari tubuh korban, ditemukan sepucuk surat yang berisi pesan dari pelaku untuk memperlakukan korban wanita tersebut sesuai syariat islam.

Selain itu, dalam surat tersebut tertulis pesan agar warga yang menemukannya tidak mencari tahu siapa dia (pelaku).

Surat yang ditemukan di sekitar jenazah korban nampak seperti di bawah ini:

“Maaf !!

Mohon di rawat sesuai syariat ISLAM. Jangan cari tahu siapa saya..”

Hingga kini pihak kepolisian belum dapat memastikan apakah surat itu ditulis korban sendiri atau ada orang lain yang sengaja menulis untuk membuat persepsi bahwa korban bunuh diri.


Masih Mengenakan Perhiasan
Saat masih ditemukan, korban masih memakai cincin pada jari tengah kanan dan dua cincin lainnya di jari tengah dan manus di tangan kirinya.

Korban juga masih menggunakan kalung yang terpasang di lehernya. Dengan kenyataan seperti ini, muncul persepsi bahwa jenazah tersebut bukanlah korban perampokan. Namun kebalikannya, pada saat mengidentifiakasi leher korban, kepolisian mendapati adanya bekas jeratan di leher.

Bahkan menurut pengamatan, korban seakan menahan sakit karena dalam kondisi seperti menggigit lidah. Kepolisian pun menduga jenazah tersebut sebagai korban pembunuhan.

Namun, polisi masih belum dapat memastikan apakah wanita tersebut benar-benar korban pembunuhan atau bukan dikarenakan masih menunggu hasil penyidikan lebih lanjut.

Motif Dibuang di Masjid
Hingga berita ini diturunkan, motif pembuangan jenazah wanita ini di masjid masih menjadi tanda tanya.
“Tunggu hasil proses otopsi untuk mengetahui penyebab kematian korban,” kata AKP Hanif Fatih Wicaksono kepada Surya, Kamis (4/1/2018).

AKP Hanif Fatih Wicaksono mengatakan pihaknya masih fokus untuk mencari identitas korban untuk mecari pelakunya.

“Pasti kalau identitas sudah ditemukan akan lebih mudah menangkap pelakunya,” jelasnya. (tribunnews.com)